Kupasbima.com_KotabimaNTB. Asisten II Setda Kota Bima Drs. Abdul Gawis mengikuti Rapat Kordinasi Pusat dan Daerah (RAKORPUSDA) Pengendalian Inflasi di Ruang Rapat Wali Kota Bima, Kamis, 10 Agustus 2023. Rapat tersebut, turut didampingi oleh Kepala Bappeda, Kepala BPKAD, Kadis Koperindag, Kadis ketahanan pangan, dan Kabag Ekonomi.
Dibuka secara virtual oleh Direktur Sinkronisasi urusan Pemerintah Daerah III, Dr. Dra. Hj. Erliani Budi Lestari , M.Si, menurutnya inflasi adalah indikator penentu keberhasilan pembangunan ekonomi.
Dengan tingkat inflasi yang sangat tinggi akan mengakibatkan daya beli masyarakat akan menurun terhadap barang atau jasa yang dibutuhkan.
"Laju inflasi yang sangat tinggi akan memberikan dampak terhadap peningkatan kemiskinan, ada beberapa tantangan yang akan dihadapi pemerintah guna pengendalian inflasi dan untuk mencapai target sasaran Inflasi sebesar 3 persen plus minus 1%," jelasnya.
Di Akhir sambutannya, Hj. Erliani mengajak kepada semua pihak baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk bersama-sama mencapai target inflasi tersebut.
"Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah harus terus menerus melakukan langkah strategis dalam menghadapi tantangan inflasi kedepan dengan melakukan langkah-langkah seperti keterjangkauan harga, penguatan penyaluran, stabilisasi rupiah dan percepatan realisasi dan recofusing APBN dan APBD," tutupnya. (KB 000*/Red)
.jpg)
.jpg)
0 Komentar