Pandemi Bukan Kendala PEMKAB Bima Meraih Prestasi

 

BimaNTB_Kupasbima.com. Meski situasi pandemi Covid-19, bukan berarti Kabupaten Bima tidak mampu meraih sejumlah prestasi.

"Sepanjang tahun 2021, meskipun dalam situasi Pandemi Covid-19, kita masih dapat mencatat prestasi yang cukup membanggakan antara lain dalam bidang Kesehatan, Pemerintah Kabupaten Bima mendapat sertifikat Eliminasi Malaria dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Juara 1 Posyandu keluarga tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang diraih oleh Posyandu Keluarga Delima I Desa Boke Kecamatan Sape dan Juara I kinerja pengelola DAK non fisik pengawasan obat dan makanan tahun 2021 dari BPOM". Jelas Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE dalam penyampaian Rabu (23/3) saat menyampaikan Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bima Tahun Anggaran 2021 pada Rapat Paripurna Ke-4 DPRD Kabupaten Bima masa sidang I Tahun Sidang 2022 di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Bima.

Selain capaian tersebut, dibidang Olahraga, Kabupaten Bima meraih  dua prestasi olahraga pada Tingkat Provinsi/Nasional melalui cabang Sepak Bola yang mampu meraih juara II Liga 3 PSSI dan dari cabang Atletik meraih medali perak pada PON Papua 2021.

Dibidang Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, berhasil meraih juara II tingkat nasional sebagai Kabupaten terbaik dalam pelayanan KB serentak sejuta akseptor, juga penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) peringkat pratama serta Anugerah Parahita Ekapraya kategori pratama tingkat nasional.

Dibidang Inovasi pelayanan publik Pemerintah, Kabupaten Bima selalu masuk dalam top 45 yang merupakan prestasi puncak dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional selama 3 (tiga) tahun berturut-turut. SIMAWAR pada Tahun 2019, GEBRAK BIMANTIKA Tahun 2020, dan Dana Insentif Desa atau DINDA pada tahun 2021.

Khusus untuk bidang pengelolaan keuangan daerah, pemerintah Kabupaten Bima dalam lima tahun berturut-turut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Jelas Bupati di hadapan unsur FORKOMPIMDA, Sekretaris Daerah, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Para Kepala Bagian, Para Camat dan Pejabat Eselon III dan fungsional lingkup pemerintah Kabupaten Bima yang menghadiri Rapat paripurna tersebut. (KB 001*/Tim)

Posting Komentar

0 Komentar