Bima, Kupasbima.com. Bencana alam merupakan peristiwa yang tidak bisa kita prediksi kapan dan dimana akan terjadi. Demikian pula yang telah terjadi di Kabupaten Bima yang mengalami kebanjiran disejumlah Desa.
Adapun informasi yang dihimpun redaksi media ini bahwa korban terparah akibat banjir dan tergenang diantarnya Desa Naru, Nisa, Waduwani, penapali, Risa, Talabiu dan pandai Kecamatan Woha.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bima melalui Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri, telah berkoordinasi dengan dinas sosial dan BPBD langsung untuk membuka dapur umum selama 3 hari. Kesiapan pemerintah terhadap bencana atau musibah yang dialami masyarakatnya tidak pernah berhenti, awalnya di santuni dengan makanan siap saji dan berlanjut lagi dengan bantuan tanggap darurat berupa barang kebutuhan warga terdampak
Sementara disisi lain juga Anggota DPR RI Dapil Pulau sumbawa Hj. Mahdalena juga menyalurkan bantuan dari kementerian sosial. Rabu (29/01/25) siang.
"Inilah sejumlah bantuan yang disebarkan antara lain, Makanan kemasan anak, kasur lipat, kick wear atau perlengkapan anak-anak dan terpal," urainya.
Bantuan tersebut dihadirkan langsung oleh Pemerintah pusat melalui kementrian sosial dari hasil koordinasi DPR RI Dapil Pulau Sumbawa Hj. Mahdalena SS dibantu oleh dinas sosial Kabupaten Bima.
Usai melakukan serah terima barang dari kementerian, pihak dinas sosial langsung mendampingi anggota DPR RI tersebut turun ke lokasi pembagian diantaranya, di Desa Naru kemudian dilanjutkan ke Desa Nisa.
"Insa allah kami akan kembali setelah raker bersama pihak terkait di Jakarta pekan depan ini. Kami akan sampaikan kembali apa yang menjadi kebutuhan skala prioritas masyarakat terdampak banjir," tutup Umi Lena. (KB 000*/Red).
0 Komentar